Minggu, 14 Mei 2023

RANCANGAN ACAK KELOMPOK NON FAKTORIAL

LAPORAN 

RANCANGAN PERCOBAAN


 MENGANALISA DATA 

PADA RANCANGAN ACAK KELOMPOK

A. Latar Belakang

Suatu percobaan yang dilakukan baik di lapangan maupun di laboratorium bertjuan untuk memberikan informasi ilmiah atas pertanyaan ataupun hipotesis yang akan dibuat. Percobaan merupakan suatu tindakan yang dilakukan untuk memperkuat atau melemahkan sesuatu yang diragukan terutama kondisi yang telah ditentukan oleh seorang peneliti. untuk dapat mengetahui prinsip atau pengaruh sesuatu terhadap kondisi tertentu diperlukan suatu rangkaian percobaan terencana yang disebut dengan perancangan percobaan. Rancangan percobaan dibagi menjadi dua yaitu rancangan perlakuan dan rancangan lingkungan.

Pengolahan data merupakan suatu proses memperoleh data dengan menggunakan cara-cara atau rumus-rumus tertentu. Rancangan Acak Kelompok (RAK) merupakan suatu rancangan acak yang dilakukan dengan mengelompokkan satuan percobaan kedalam kelompok-kelompok yang homogeny dan kemudian menentukan perlakuan secara acak di dalam masing-masing kelompok.

B. Pembahasan

Rancangan Acak Kelompok (RAK) merupakan suatu rancangan yang dilakukan dengan mengelompokkan satuan percobaan ke dalam kelompok-kelompok yang homogeny dan kemudian menentukan perlakuan secara acak di dalam masing-masing kelompok. Tujuan pengelompokan satuan-satuan percobaan tersebut adalah usaha untuk memperkecil galat, membuat keragaman satuan-satuan percobaan di dalam masing-masing kelompok sekecil mungkin, sedangkan perbedaan antar kelompok sebesar mungkin. Pengelompokkan yang tepat akan memberikan hasil dengan tingkat ketepatan yang lebih tinggi dibandingkan rancangan acak lengkap yang sebanding besarnya.

Kelebihan menggunakan RAK adalah:

1.     1. Lebih efesien dan akurat dibandingkan dengan rancangan acak lengkap (RAL). Pengelompokkan yang efektif dapat menurunkan jumlah kuadrat galat, sehingga akan meningkatkan tingkat ketepatan atau bisa mengurangi jumlah ulangan.

2.    2. Lebih fleksibel, banyaknya perlakuan, bbanyaknya ulangan atau kelompok, dan tidak semua kelompok memerlukan satuan percobaan yang sama.

3.    3.  Penarikan kesimpulan lebih luas. Hal ini dikarenakan kita dapat melihat perbedaan diantara kelompok.

Model linier untuk Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan perlakuan yaitu kelompok secara umum dapat dituliskan sebagai berikut:

Mode linier:

Di mana = 1,2,…,t dan                                 j =  1,2,3,……,r

Dengan :

Yij = Berat gabah per pot (g) yang memperoleh perlakuan i ( kontrol K2P1, K2P2, K2P3, K2P4, K3P1, K3P2, K3P3, K3P4) dan kelompok/blokj (1,2,3)

μ = Rataan umum (nilai tengah populasi) berat gabahper pot (g)

ti = Pengaruh berat gabah per pot pada perlakuan kontroli (K2P1, K2P2, K2P4, K3P1, K3P2, K3P3, K3P4)

Bj = Pengaruh berat gabah per pot pada blokj (1,2,3) Pengaruh galat atau komponen error pada perlakuan (kontrol K2P1, K2P2. K2P4, K3P1, K3P2, K3P3, K3P4) dan kelompok/blok/ (1.2.3)

i = banyaknya perlakuan

E ij= banyaknya blok

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

RANCANGAN ACAK KELOMPOK NON FAKTORIAL

LAPORAN  RANCANGAN PERCOBAAN   MENGANALISA DATA  PADA RANCANGAN ACAK KELOMPOK A. Latar Belakang Suatu percobaan yang dilakukan baik di lapan...